Apakah kepala Anda pernah dihinggapi pertanyaan , memangnya apa sih isi kontainer-kontainer yang diangkut kapal? Nah, untuk menjawab pertanyaan ini Anda harus memahami terlebih dahulu bahwa ada beberapa klasifikasi barang cargo. Mulai dari barang yang biasa-biasa saja hingga yang berbahaya sekalipun. Jika penasaran, langsung simak penjelasannya yuk!
Baca juga :
Yuk Ketahui Apa Itu Cargo, Jenis, dan Klasifikasi Barangnya!
Apa Saja Klasifikasi Barang Cargo?
Sebelum mengetahui apa klasifikasinya, Anda juga perlu tahu apa itu cargo. Seperti yang diketahui bahwa cargo adalah barang-barang bermuatan besar yang diangkut dengan berbagai jalur pengiriman. Tidak hanya jalurnya saja yang berbeda, tetapi juga isi, cara pelayanan, kemasan, ukuran, hingga risikonya.
Oleh karena itu, cargo sendiri dibedakan menjadi beberapa jenis. Di bawah ini adalah pembahasan mengenai klasifikasi cargo berdasarkan jenis barangnya, yaitu:
General Cargo
Jenis barang general cargo adalah barang-barang biasa yang tidak membutuhkan penanganan khusus. Namun, jenis ini harus tetap memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan dan aspek safety atau keselamatannya.
Contoh barang yang masuk ke dalam kategori general cargo, seperti barang-barang keperluan rumah tangga, peralatan olahraga, peralatan kantor, pakaian, alat tulis, dan lain sebagainya.
Baca Juga :
Special Cargo
Spesial cargo adalah barang yang membutuhkan perlakuan istimewa atau special handling. Hal ini dikarenakan jika perlakuannya disamakan dengan general carg, maka ditakutkan akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti barang rusak, busuk, mati, dan lain sebagainya. Adapun beberapa jenis barang yang masuk dalam kategori ini antara lain:
Fragile Goods
Sesuai namanya, barang ini mudah rusak atau pecah. Contoh barangnya adalah porselen, guci, keramik, kaca, dan lain-lain.
Human Remain
Barang ini berupa jenazah manusia, baik itu jenazah utuh, sudah dikremasi atau menjadi abu, dan dibalsem maupun tidak dibalsem.
Live Animals
Hewan hidup yang jika tidak diperlakukan dengan baik, maka berpotensi mati diperjalanan. Beberapa hewan yang biasa dikirim adalah sapi, ikan hias, kuda, monyet, gajah, dan lain-lain.
Magnetized Material
Barang yang mengandung magnet, seperti speaker, kompor, dan lain-lain.
Perishable Goods
Barang yang mudah hancur atau busuk selama proses pengiriman sehingga harus diberikan bahan pengawet agar bisa tahan lama. Contoh barangnya adalah bunga, tumbuhan hidup, buah, sayur-sayuran, dan masih banyak lagi.
Strongly Smelling Goods
Barang yang mengeluarkan bau tidak sedap atau menyengat selama perjalanan. Bahkan jika terjadi kesalahan, bau ini bisa menyebar sehingga mempengaruhi kondisi penumpang dan awak. Contohnya adalah bawang putih, durian, minyak wangi, kulit domba, dan sebagainya.
Valuable Goods
Barang berharga yang bernilai besar. Misalnya, logam mulia, dokumen berharga, perhiasan, dan lain-lain.
Wet Freight
Barang berbentuk padat maupun cairan yang bercampur menjadi satu sehingga harus dimasukkan ke dalam kontainer. Contohnya, seperti daging segar, telur, makanan, udang basah, ikan, dan lain sebagainya.
Baca juga :
Ini Dia Jenis atau Klasifikasi Barang Cargo, Yuk Cari Tahu!
Dangerous Cargo
Klasifikasi cargo yang satu ini berupa barang atau bahan berbahaya dan bisa saja sangat peka terhadap suhu udara, getaram dan tekanan. Sama seperti special cargo bahwa dangerous cargo juga membutuhkan perlakuan khusus karena jika tidak maka akan menimbulkan bahaya, seperti meledak hingga meracuni.
Beberapa contoh barang dangerous cargo, seperti sianida, arsenik, zat pemutih, bahan bakar, peroksida, peluru, gas, alkohol, karbit, petasan, dan masih banyak lagi contoh lainnya.
Setelah membaca artikel mengenai klasifikasi barang cargo ini kita semua bisa mengetahui fakta bahwa ada banyak jenis barang yang bisa dikirim dan mereka harus diperlakukan sesuai dengan jenisnya.
Referensi:
Sarjanaekonomi.co.id. 2021. Pengertian Kargo : Syarat, Proses, Klasifikasi, Jenis & Contohnya. [Internet]. Terdapat pada: https://sarjanaekonomi.co.id/kargo/